Mengenal Apa itu Internet of Things (IoT)

Di jaman dengan perkembangan teknologi pesat seperti sekarang, terdapat banyak teknologi canggih yang tidak memerlukan banyak interaksi manusia. Sehingga keberadaannya mempermudah pekerjaan sehari-hari. Contoh yang sering kita temukan saat ini adalah smart lock. Dengan menggunakan smart lock, pintu dapat dibuka secara otomatis hanya dengan menggunakan fingerprint atau password. Nah, perangkat yang dapat terkoneksi ke internet dan melakukan pertukaran data layaknya teknologi smart lock merupakan bagian dari Internet of Things (IoT).

Pernahkah kamu mendengar mengenai apa itu Internet of Things (IoT)? Manfaat apa sajakah yang dimiliki IoT di jaman teknologi ini? Well, semua pertanyaan tersebut akan dijawab pada pembahasan artikel kali ini mengenai Internet of Things (IoT). Yuk, mari simak artikelnya hingga akhir!

Apa itu Internet of Things (IoT)?

Internet of Things (IoT) menjelaskan sebuah “objek fisik” yang ditanamkan software, sensor, atau teknologi lain dengan tujuan untuk mengkoneksikan dan melakukan pertukaran data dengan perangkat dan system lainnya ke internet.

Lebih sederhananya, Internet of Things (IoT) merupakan kombinasi berbagai perangkat yang terkoneksi satu sama lain dengan system otomatis. Sehingga memungkinkan adanya pengumpulan informasi untuk dianalisis, yang kemudian menghasilkan sebuah respon.

Dengan adanya IoT, berbagai industri dapat beroperasi secara lebih efisien, dan jauh lebih memahami pelangganya. Selain itu, IoT juga dapat membantu dalam hal pengambilan keputusan serta meningkatkan nilai bisnis sebuah perusahaan.

Sejarah Singkat Internet of Things (IoT)

Istilah Internet of Things, pertama kali dikenalkan oleh salah satu founder Auto-ID Center di MIT bernama Kevin Ashton. Ia pertama kali menggunakan istilah Internet of Things saat melakukan presentasi di tahun 1999, dan sejak saat itu istilah IoT terus melekat.

Untuk konsep dari perangkat yang saling terkoneksi itu sendiri sudah ada sejak lama. Contohnya, di tahun 1830 dikembangkan telegraf listrik pertama yang memungkinkan perangkat saling berkomunikasi satu sama lain. Sejak saat itu mulailah bermunculan teknologi lainnya seperti radio voice transmission, wireless (Wi-Fi) technology, dan lain sebagainya.  

Nah, di era digital ini perkembangan IoT sangatlah pesat. IoT sudah banyak terhubung dengan berbagai perangkat atau mesin yang bisa kita gunakan, seperti smartwatch dan RFID (Radio Frequency Identity) inventory tracking chips. Selain itu, Internet of Things (IoT) ini juga menjanjikan banyak perubahan positif untuk kesehatan dan keamanan, operasi bisnis, performa industri, dan lingkungan global.

Teknologi Pembentuk Internet of Things (IoT)

Component of Internet of Things

Terdapat beberapa teknologi yang memungkinkan terbentuknya Internet of Things (IoT), berikut penjelasannya:

  1. konektivitas, pada sebuah IoT dibutuhkan konektivitas yang berfungsi untuk menghubungkan perangkat dan melakukan pertukaran data melalui internet;
  2. sensor, merupakan salah satu pembeda pada IoT. Dengan adanya sensor maka dapat mengubah sebuah perangkat pasif menjadi sistem aktif;
  3. cloud computing platforms, peningkatan ketersedian cloud platforms memungkinkan bisnis dan konsumen mengakses infrastruktur yang perlu ditingkatkan tanpa harus melakukan pengelolaan sepenuhnya;
  4. machine learning and analytics, dengan kemajuan pembelajaran mesin dan analitik, bersamaan dengan kemudahan akses ke beragam data yang tersimpan di cloud, membuat segalanya menjadi cepat dan mudah. Kemunculan teknologi ini tentunya mendorong berbagai batasan yang terdapat pada IoT;
  5. artificial intelligence (AI), komponen utama lainnya dari sebuah IoT yaitu kecerdasan buatan atau yang lebih dikenal sebagai artificial intelligence (Al), yang berfungsi sebagai otak dari sebuah perangkat.

Contoh Penggunaan IoT di Bidang Industri

Untuk memahami Internet of Things (IoT) secara lebih lanjut, simak contoh dan penjelasan singkat dari penggunaan IoT di bidang industri. Berikut penjelasannya.

  • Otomotif/Transportasi

Menyediakan layanan mobilitas yang cerdas dengan kualitas yang tinggi juga handal. Contohnya, smart car dengan sistem auto pilot yang memungkinkan kendaraan untuk berjalan sendiri tanpa harus dikendalikan oleh manusia.

  • Kesehatan (Health Care)

Memberikan kualitas pelayanan yang lebih baik dengan biaya terjangkau, serta menyediakan diagnosis yang lebih cepat dan akurat. Contoh untuk bidang kesehatan, yaitu perangkat yang dapat digunakan sehari-hari dan terhubung dengan layanan medis sehingga dapat memonitor kesehatan, kualitas tidur, olahraga yang dilakukan, dan aktivitas kesehatan lainnya.

  • Pemerintahan

Menjalankan berbagai asset dan infrastruktur secara lebih efisien, dan untuk meningkatkan keamanan publik. Contohnya adalah penggunaan sensor pada berbagai infrastruktur yang ada, seperti lampu jalanan, lampu lalu lintas, dan water meters.

Kesimpulan

Dari penjelasan artikel di atas, dapat disimpulkan bahwa Internet of Things (IoT) merupakan sebuah objek atau perangkat yang terkoneksi ke internet, sehingga dapat melakukan pertukaran data dengan perangkat lainnya (aplikasi IoT, perangkat terkoneksi, mesin industri, dan lain sebagainya.) Perangkat dan mesin yang terkoneksi IoT ini dapat memudahkan kita dalam melakukan segala hal.

Silakan kunjungi website Wide Host Media, kami menyediakan berbagai layanan cloud yang dapat memudahkan kamu untuk menyimpan dan mengakses data. Didukung dengan sistem kemanan yang tinggi, jaminan uptime mencapai 99,9%, dan team support yang selalu memantau selama 24/7.

Semoga artikel ini bermanfaat.