Kita sudah sering membahas mengenai berbagai sistem operasi distribusi dari Linux, atau yang lebih sering disebut sebagai distro Linux. Salah satunya yaitu mengenai perbedaan distro CentOS dan Ubuntu, pada artikel CentOS Vs. Ubuntu: OS Manakah yang Lebih Unggul?. Nah, untuk kali ini kita hanya akan membahas mengenai distro CentOS secara lebih detail.
Apa yang kamu ketahui mengenai distro CentOS? Lalu, apa yang membuat distro ini cukup populer dibandingkan distro Linux lainnya? Yuk, mari kita cari tahu jawabannya pada artikel kali ini mengenai CentOS. Akan dibahas secara detail, mulai dari pengertian hingga kelebihan dan kekurangan yang dimilikinya. Simak sampai akhir ya, happy reading!
Apa itu CentOS?
CentOS merupakan singkatan dari Community Enterprise Operating System, yang dirilis pada bulan Mei di tahun 2004. OS ini dikembangkan dari distribusi Red Hat Enterprise Linux (RHEL) sebagai bagian dari komunitas CentOS Project. Distro yang satu ini bersifat open source, sehingga bisa didapatkan dan digunakan secara gratis seutuhnya oleh siapapun.
Tujuan dikembangkannya distro Linux satu ini adalah untuk menyediakan platform yang mendukung perkembangan komunitas open source dan menjaga kompatibilitas biner Red Hat. Terbukti, dengan tingkat adaptasi dan keamanan yang dimilikinya cukuplah tinggi. Selain itu, distro ini juga dilengkapi dengan beberapa pembaruan keamanan pada corporate-level,yang dianggap sebagai pilihan yang tepat untuk berbagai macam penggunaan.
Sejarah CentOS
Seperti yang sudah dijelaskan, bahwa CentOS merupakan salah satu sistem operasi distribusi dari Linux OS. Dikembangkan berdasarkan source code dari distribusi Red Hat Enterprise Linux (RHEL). Pada awalnya, OS ini diperkenalkan sebagai bagian dari CAOS yang didirikan oleh Gregory Kurtzer. Kemudian, di tahun 2006, salah satu pengembang utama dari Tao Linux, David Parsley, mengumumkan bahwa pengembangan Tao Linux akan dihentikan dan akan dialihkan ke CentOS. Para pengguna Tao pun melakukan upgrade ke CentOS melalui yum update.
Pada Juli 2009, melalui surat terbuka pada website CentOS project dikabarkan bahwa salah satu pendirinya yaitu, Lance Davis, menghilang. Davis berhenti berkontribusi dalam pengembangan CentOS namun tetap memegang registrasi atas domain dan website-nya. Lalu, di bulan Agustus 2009 tim CentOS diduga menghubungi Davis dan berhasil mendapatkan domain centos.info dan centos.org.
Akhirnya, di tahun 2010 CentOS berhasil mengambil alih posisi Debian sebagai sistem operasi distribusi Linux terpopuler. Tetapi, posisi tersebut berhasil direbut kembali oleh Debian di tahun 2012.
Di tahun 2014, Red Hat mengumumkan akan mensponsori CentOS Project. Dengan demikian, untuk kepemilikannya pun beralih ke Red Hat. Hampir seluruh head developers dari CentOS, dipekerjakan oleh tim open source dan standard Red Hat, yang bekerja secara terpisah dari tim RHEL.
Saat ini, CentOS pun dianggap sebagai sistem operasi distribusi yang dapat dipercaya. Selain itu, OS ini juga sangat kompatibel dengan hampir seluruh software Linux karena kompatibilitas binernya dengan RHEL. Bahkan, berhasil menjadi salah satu distro Linux yang paling cocok digunakan pada sebagian besar kontrol panel hosting.
Keunggulan CentOS
Selanjutnya, terdapat beberapa keunggulan yang dimiliki oleh CentOS sehingga menjadikannya sebagai salah satu distro Linux terpopuler. Berikut penjelasan mengenai beberapa keunggulan yang dimilikinya.
1. Keamanan
Distro ini memiliki beberapa fitur keamanan bawaan, salah satunya yaitu Security-Enhanced Linux (SELinux) yang dapat melindungi penggunanya dari berbagai serangan cyber. SELinux ini sendiri merupakan sebuah mekanisme kontrol akses untuk mengatur file dan berbagai proses lainnya, berdasarkan kebijakan yang telah kamu tentukan. Dengan begitu, akses hanya akan diberikan pada file yang prosesnya telah terkonfigurasi saja.
2. Bantuan Teknis
Hal lainnya yang perlu dipertimbangkan dalam memilih OS yang akan digunakan, adalah kestabilan serta support yang diberikan terhadap platform tersebut. Apabila menggunakan CentOS, maka kamu akan menerima support selama 10 tahun dan update keamanan sesuai dengan kebutuhanmu. Nah, ini merupakan salah satu hal yang menjadikannya cukup stabil, dikarenakan siklus rilisnya yang jauh lebih lama dibandingkan distro Linux lainnya. Sehingga, tidak perlu sering dilakukan update pada aplikasinya.
Hal ini memungkinkan developer untuk menghemat biaya pengembangan serta menghindari terjadinya downtime. Berbagai alasan tersebut menjadikannya sebagai OS dengan siklus rilis lama yang terpercaya oleh developer dan berbagai perusahaan besar. Selain itu, alasan lainnya adalah karena distro Linux satu ini bersifat open source dan bisa didapatkan secara gratis tanpa mengeluarkan biaya sepeser pun.
3. Package Management
OS ini merupakan salah satu distro Linux yang cukup fleksibel penggunaannya. Selain memiliki fleksibilitas yang tinggi, distro ini juga dapat dikonfigurasikan untuk mengakomodasi dan menyelesaikan berbagai jenis tugas yang diberikan. Hal ini dikarenakan CentOS menggunakan YUM (Yellowdog Updater Modifier) package manager yang membuat sistem operasinya sangat modular. Sehingga, kamu dapat dengan mudah menambahkan atau menghapuskan berbagai fitur sesuai dengan keinginanmu.
Berbagai macam software telah memungkinkan OS ini untuk dapat berfungsi sebagai mail server, FTP server, proxy server, dan lain sebagainya. Sehingga, jika kamu perlu membangun sebuah broad-based system yang mampu menangani satu hingga banyak fungsi, maka distro satu ini merupakan sebuah pilihan yang tepat.
4. Management Panel Support
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, bahwa CentOS merupakan salah satu distro Linux yang paling cocok digunakan pada sebagian besar kontrol panel hosting. Contohnya, seperti cPanel, Plesk, DirectAdmin, WebMin, InterWorx, ISP Config, dan lain sebagainya. Berbagai kontrol panel ini dapat memudahkanmu untuk meng-host dan mengelola beberapa situs sekaligus pada server-mu. Bahkan, kamu juga dapat melakukan set up email, FTP, dan lain sebagainya untuk kebutuhan website mu. Selain itu, masih tersedia berbagai fitur lainnya yang dapat semakin memudahkanmu dalam melakukan pengelolaan hosting dan website.
5. Dokumentasi
Keunggulan lain yang dimilikinya yaitu dari banyaknya segi informasi dan dokumentasi yang tersedia mengenai CentOS. Hal ini dikarenakan penggunaannya yang sudah cukup luas dan populer di dunia per hostingan, sehingga banyak komunitas dan pengguna lain yang saling membagikan pengetahuannya mengenai distro satu ini. Bahkan, terdapat berbagai forum dan situs yang menyediakan panduan mengenai pengaturan dan konfigurasi untuk distro Linux satu ini.
Kekurangan CentOS
Tentunya, selain keunggulan juga terdapat beberapa kekurangan yang dimiliki CentOS. Tapi, keduanya bisa dijadikan sebagai bahan pertimbangan dalam memilih distro Linux yang akan digunakan. Nah, berikut penjelasan mengenai beberapa kekurangan yang dimilikinya.
1. Tampilan
Distro yang satu ini memiliki tampilan grafis yang cukup sederhana, bahkan terkesan “outdated”. Hal ini dikarenakan Red Hat menerapkan stabilitasnya pada interface CentOS, sehingga dilakukan minimalisir untuk berbagai pergerakan. Akibatnya, banyak UI dan UX yang tidak diimplementasikan demi berjalannya interface.
2. Hambatan Bagi Software
Membutuhkan waktu yang cukup lama bagi software versi terbaru untuk dapat digunakan pada distro Linux satu ini. Dikarenakan, Red Hat lebih memilih untuk melakukan update pada software versi lama dibandingkan meluncurkan versi terbarunya. Tetapi para pengguna CentOS bisa mendapatkan akses untuk software terbaru dengan menambahkan software dari pihak ketiga. Namun, berbeda dengan software yang disediakan secara langsung oleh CentOS, untuk software dari pihak ketiga ini biasanya tidak dilakukan pengujian terlebih dahulu.
Kesimpulan
Sehingga, dapat disimpulkan bahwa CentOS merupakan salah satu sistem operasi distribusi Linux yang cukup populer. Hal ini dikarenakan terdapat beberapa keunggulan yang dimiliknya, seperti dari sisi keamanan, support, serta pengelolaannya. Tentunya, selain keunggulan juga terdapat beberapa kekurangan yang dimiliki distro Linux satu ini. Tapi, hal ini bisa dijadikan sebagai bahan pertimbangan bagimu dalam memilih OS yang akan digunakan, terutama yang merupakan distribusi dari Linux.
Silakan kunjungi website Wide Host Media untuk mendapatkan Virtual Private Server (VPS) terbaik, dan tersedia berbagai pilihan distro Linux yang bisa kamu gunakan. Didukung dengan jaminan uptime 99.9% dan infrastruktur terbaik, sehingga website dan aplikasimu handal untuk digunakan.
Semoga artikel ini bermanfaat.